Perbedaan Sinta Dan Scopus

Pada kesempatan kali ini kami akan membahas mengenai Perbedaan Sinta Dan Scopus yang masih banyak akademis tanyakan terutama para akademis baru.

Mungkin bagi kamu yang seorang dosen hal yang satu ini sudahlah tidak asing lagi, akan tetapi bagi kamu yang terbilang akademis baru pasti merasa kebingungan, karena pada dasarnya sinta dan scopus sama-sama merupakan database jurnal yang telah diterbitkan.

Meskipun keduanya sama-sama database atau bisa juga disebut sebagai pusat data, tetap saja keduannya memiliki perbedaan yang cukup menonjol. Berikut pembahasannya.

Ingin Publikasi Jurnal Terbit Bulan Ini? Yuk, Konsultasi Langsung Dengan Tim Sinta Kami Melalui Whatsapp Di Bawah Ini! “KONSULTASI”

Apa Itu Jurnal Sinta?

Sinta sendiri memiliki kepanjangan Science and Technology Index, yang dimaan sinta juga bisa dikatakan sebagai scopusnya Kemenristek Dikti.

Dan telah memiliki sekema dan fitur yang sama dengan database pada umumnya, dan juga setiap jurnal ilmiah yang memiliki kualitas cukup tinggi bisa masuk atau terindex ke dalam database sinta terutama jurnal nasional yang telah terakreditasi

Sinta sendiri diliris sebagai alat untuk mengukur atau menilai kinerja dari jurnal dengan cara memperhatikan standar dari akreditasi dan juga sitasi

Dan bagi jurnal-jurnal yang telah terakreditasi oleh ARJUNA yang merupakan akreditasi jurnal nasional maka, akan secara otomasti masuk kedalam database sinta

Ingin Publikasi Jurnal Terbit Bulan Ini? Yuk, Konsultasi Langsung Dengan Tim Sinta Kami Melalui Whatsapp Di Bawah Ini! “KONSULTASI”

Baca Juga : Cara Publikasi Jurnal Di Sinta

Apa Itu Jurnal Scopus?

Nah untuk scopus sendiri sebenarnya masih sama-sama database seperti yang sudah dibahas sebelumnya.

Akan tetapi, scopus memiliki perbedaan yang dimana scopus sendiri merupakan pangkalan dari data Pustaka yang telah memenuhi standar dari reputasi di jurnal internasional.

Bisa dibilang juga scopus merupakan kebalikan dari sinta yang dimana jika sebelumnya sinta merupakan database atau pangkalan data pustaka untuk jurnal nasional terakreditasi.

Maka Scopus merupakan database untuk jurnal internasional bereputasi. Dan untuk mengetahui reputasi dari jurnal internasional rekan-rekan bisa melihatnya dari segi kinerja peneliti, penulis, kinerja jurnal, dan lain-lain. 

Scopus diketahui dimiliki dan dikelola oelh salah satu penerbit karya ilmiah terkemuka di dunia untuk saat ini, yakni Elsevier

Dan juga dengan total 22 ribu lebih jurnal ilmiah di berbagai bidang menjadikan secopus ini sebagai tujuan untuk mendapatkan referensi jurnal internasional dengan kualitas yang tinggi

Ingin Publikasi Jurnal Terbit Bulan Ini? Yuk, Konsultasi Langsung Dengan Tim Sinta Kami Melalui Whatsapp Di Bawah Ini! “KONSULTASI”

Perbedaan Sinta Dan Scopus

Nah, jika kalian sudah mengenal dari masing-masing database, maka saatnya untuk mengetahui perbedaan keduannya dengan lebih detail lagi.

1. Pengertian

Untuk perbedaan yang pertama tentu saja dari pengertiannya, meskipun pada dasarnya keduanya merupakan  database atau pusat data.

Akan tetapi sinta sendiri merupakan database atau pusat dari data jurnal nasional yang telah terakreditasi oleh arjuna.

Baca Juga : Cara Mengecek Jurnal Sinta

Sedangkan untuk jurnal scopus sendiri merupakan database dari jurnal internasional ternama, yang dimana untuk reputasinya sendiri bisa dilihat dari kinerja jurnal dan dari beberapa aspek yang menyertainya. Seperti penulis, author dan lainnya.

Maka dari itu sinta bisa menunjukan bahwasannya dosen dan para peneliti bisa mempublikasikan dalam bentuk jurnal nasional yang telah terakreditasi. Dan sama halnya dengan scopus yang bisa digunakan sebagai media untuk pembuktian dari para dose yang telah berhasil mempublikasikan di jurnal internasioanl yang bergengsi

2. Cakupan Jurnal

Dan untuk perbedaanya yang kudua bisa terlihat dari segi ruang lingkup. Yang dimana untuk sinta sendiri hanya bisa di akses oleh oleh jurnal lokal dan nasional yang diakreditasi oleh ARJUNA sehingga dapat segera masuk ke Sinta.

Dan untuk cakupan dari scopus sendiri sangatlah besar karena telah berskala internasional, dan yang masuk pun bukanlah jurnal internasional yang sembarang, akan tetapi jurnal internasional yang telah memenuhi standar yang diberikan oleh scopus sendiri. Yang menjadikan scopus berisikan jurnal-jurnal yang memiliki reputasi tinggi.

3. Standar Jurnal

Tentu saja perbedaan yang terakhir terdapat pada kriterianya atau standar jurnal, meskipun sudah ada banyak jurnal yang terlah doterbitkan oleh sinta dan scopus.

tapi yang pasti akan ada yang tidak terindex oleh keduannya, hal ini dikarenakan jurnal tersebut belum atau tidak memenuhi kriteria untuk memasuki database mereka.

Dan untuk standar yang digunakan oleh sinta sendiri adalah hasil sitasi dan akreditasi dari arjuna, yang menyimpulkan bahwasannya jurnal nasional yang telah terakreditasi oleh ARJUNA bisa masuk ke dalam Sinta.

Dan untuk standar yang digunakan oleh scopus sendiri adalah jurnal yang telah memiliki standar dan reputasi tinggi.

Reputasi ini bisa dilihat dari sitasi serta kinerja dari jurnal internasional tersebut, yang dimana nantiny akan berhubungan dengan jumlah sitasinya

Ingin Publikasi Jurnal Terbit Bulan Ini? Yuk, Konsultasi Langsung Dengan Tim Sinta Kami Melalui Whatsapp Di Bawah Ini! “KONSULTASI”

Kesimpulan

Nah tadi adalah sedikit pembahasan yang bisa kami berikan mengenai Perbedaan Sinta Dan Scopus yang wajib diketahui oleh para akademis.

Semoga pembahasan kami yang telah disampaikan kali ini bisa membantu semua rekan-rekan diluaran sana yang tengah mengalami kesulitan. Terimakasih.

FAQ